Bagi kamu penggemar novel Indonesia, pasti udah nggak asing dengan novel tetralogi empat musim karya Ilana Tan. Salah satu novel yang mengangkat tema empat musim ini bahkan telah dinaikan ke layar lebar Indonesia dengan judul dan jalan cerita yang sama: Winter in Tokyo.
Ilana Tan adalah seorang novelis Indonesia yang berhasil menulis novel tetralogi empat musim dengan keunikannya sendiri, yakni tokoh-tokoh dari keempat novel tersebut yang saling berkaitan, walaupun dengan latar cerita yang berbeda-beda dan tentunya latar tempat yang berbeda juga. Penasaran dengan jalan cerita dari novel tetralogi empat musim? Cek cerita singkatnya di bawah ini, yuk!
1. Summer in Seoul (2006)
Summer in Seoul menceritakan kisah gadis bernama Sandy alias Han Soon-hee. Ia adalah gadis keturunan Indonesia-Korea. Ia kuliah dan bekerja di sebuah butik perancang terkenal di Seoul. Pada suatu malam di musim panas, Ia memutuskan untuk belanja di toko swalayan. Di sana Ia bertemu dengan seorang pria Korea tampan bernama Park Hyun-shik dan tanpa sengaja ponsel milik Sandy dan pria itu tertukar. Dengan panik Sandy berusaha mendapatkan kembali ponsel miliknya. Sandy pun mendatangi tempat tinggal Park Hyun-sik, dan rumah tersebut adalah milik seorang penyanyi muda terkenal Seoul bernama Jung Tae-woo, sedangkan Park Hyun-sik adalah manajer Jung Tae-woo. Tanpa Sandy sadari, bahwa pengalamannya malam itu akan mengungkap rahasia empat tahun lalu dan mengubah cerita cintanya.
2. Autumn in Paris (2007)
Novel ini menceritakan kisah cinta antara Tara Dupont yang menyukai Paris dan musim gugur dan Tatsuya Fujisawa, pria Jepang yang membenci Paris dan musim gugur. Tara maupun Tatsuya sama sekali nggak menyadari benang yang menghubungkan mereka dengan masa lalu, adanya rahasia yang menghancurkan segala harapan, perasaan, dan keyakinan. Ketika kebenaran terungkap, tersingkap pula arti putus asa, arti tak berdaya. Kenyataan juga begitu menyakitkan hingga mendorong salah satu dari mereka ingin mengakhiri hidup.
3. Winter in Tokyo (2008)
Novel Winter in Tokyo yang sudah pernah diangkat menjadi film layar lebar Indonesia, menceritakan tentang kisah cinta Ishida Keiko dan Nishimura Kazuto yang pertama kali bertemu di awal musim dingin di Tokyo. Selama sebulan bersama, perasaan baru pun mulai terbentuk. Tanpa diduga, segalanya berubah ketika suatu hari salah seorang dari mereka terbangun dan sama sekali nggak mengingat semua yang terjadi selama sebulan terakhir, termasuk orang yang tadinya sudah menjadi bagian penting dalam hidupnya.
4. Spring in London (2010)
Kisah romansa antara Danny Jo dan Ishida Naomi dapat dinikmati dalam balutan latar kota London di musim semi. Sejak menjadi model untuk video klip lagu milik Jung Tae-woo, Danny Jo dan Ishida Naomi menjadi dekat. Tetapi ada dua hal yang nggak diperhitungkan Danny. Pertama, kemungkinannya Ia akan jatuh cinta pada Ishida Naomi yang dingin, misterius, dan penuh rahasia itu, dan yang kedua adalah kemungkinan Danny Jo akan menguak rahasia gelap yang bisa menghancurkan mereka berdua dan orang-orang yang mereka sayangi.
Jadi, dari keempat novel ini, kisah dari musim apa yang paling kamu sukai?